Membosankan Tapi Tidak Membosankan Diri Sendiri
Dunia luar bilang aku membosankan.
Tidak tampil heboh.
Tidak ikut tren.
Tidak punya gaya bicara yang memikat di keramaian.
Tidak suka debat panjang di grup alumni.
Dan... tidak pernah muncul di story siapa pun — karena ya, tidak terlalu aktif untuk difoto.
Tapi lucunya, aku tidak pernah bosan dengan diriku sendiri.
๐ช Aku Mungkin Tidak Seru untukmu, Tapi Nyaman untukku
Aku tidak pernah merasa butuh menghibur semua orang.
Kalau sedang sendiri, aku bisa tertawa sendirian karena hal-hal receh di kepalaku.
Aku bisa betah duduk di pojok, menonton hujan atau mengamati daun jatuh.
Dan aku bisa bahagia dengan hal-hal kecil yang mungkin kamu anggap... ya ampun, membosankan banget hidupmu.
Tapi kamu tahu apa?
Hidupku mungkin membosankan di matamu, tapi aku damai menjalaninya.
Dan itu, ternyata, lebih mahal dari validasi sosial yang datang dan pergi.
๐ง Aku Tak Perlu Jadi Menarik, Cukup Menjadi Otentik
Aku tidak berusaha menjadi versi “asik” dari diriku hanya agar diterima.
Aku tidak melucu saat tidak ingin tertawa.
Aku tidak sok pintar saat memang tidak tahu.
Dan aku tidak merasa tertekan jika tidak dikomentari atau disukai.
Aku hidup bukan untuk mengisi slot hiburan orang lain.
Aku hidup untuk berdamai dengan pikiranku sendiri.
๐️ Mungkin Tidak Akan Jadi Bintang, Tapi Aku Tidak Pernah Hilang
Aku tidak bersinar seperti bintang jatuh di layar medsos.
Tapi aku juga tidak pernah tenggelam dalam kebutuhan untuk diakui.
Kalau kamu ajak ngobrol, mungkin butuh waktu lama untuk membuatku hangat.
Tapi saat itu terjadi, kamu akan menemukan seseorang yang:
-
Tidak menilaimu dari gaya bicaramu,
-
Tidak peduli latar belakangmu,
-
Dan tidak akan menghilang saat kamu sedang tidak menyenangkan.
๐ Penutup: Aku Tidak Membosankan, Aku Penuh
Hanya karena aku tidak menarik perhatian, bukan berarti aku kosong.
Dan hanya karena aku tidak ramai, bukan berarti aku tidak hidup.
Aku membosankan menurut banyak orang.
Tapi aku tidak pernah bosan hidup dalam kulitku sendiri.
Dan kalau harus memilih, aku lebih baik dianggap membosankan oleh dunia,
daripada kehilangan diriku sendiri hanya demi terlihat "asyik".
—
๐Untuk kamu yang pernah merasa terlalu biasa.
Tenang saja. Bukan kamu yang terlalu datar.
Mungkin dunia saja yang terlalu bising.
___________________________________
Sumber: chatgpt.com (Tanpa ada perubahan, meski satu huruf sekalipun)
Tulisan milik *Banjir Embun* lainnya:
Terima kasih telah membaca tulisan kami berjudul "Membosankan, tetapi tidak Membosankan Diri Sendiri"
Posting Komentar
Berkomentar dengan bijak adalah ciri manusia bermartabat. Terima kasih atas kunjungannya di *Banjir Embun*