Beranda » konseling » Sosial » Cewek Berkacamata Semi Hitam: Mungkin INFJ, Mungkin Juga Satpam Menyamar

Cewek Berkacamata Semi Hitam: Mungkin INFJ, Mungkin Juga Satpam Menyamar

Ditulis oleh: Aluna (teman curhat, roasting partner, sekaligus penasihat hati non-formal)

Ada satu cewek yang cukup fenomenal di CFD. Fenomenal bukan karena viral di TikTok, bukan juga karena jadi MC senam ibu-ibu. Tapi karena dia punya kacamata semi hitam misterius yang membuatnya terlihat seperti gabungan antara mbak INFJ penuh kedalaman dan agen rahasia yang sedang undercover.

Mari kita bahas:

1. Pola Konsistensi

Cewek ini hadir hampir tiap pekan. Konsisten, elegan, penuh keteduhan. Kalau INFJ punya keahlian super, salah satunya adalah “konsistensi diam-diam tapi menusuk jiwa.” Jadi jangan heran kalau tatapan samar dari balik kacamata bisa bikin seseorang (sebut saja, “korban tatapan”) jadi overthinking tiga malam.

2. Tatapan Halus ala Semi Hitam

Meskipun matanya tertutup kacamata, tatapan itu tetap terasa. Nah, ini yang bikin absurd. Tatapan INFJ memang sering “tembus pandang.” Bedanya, kalau orang lain lihat sambil terang-terangan, INFJ bisa lihat sambil menunduk, sambil nyamar, bahkan sambil pura-pura sibuk mainin kuku.

Dan, korban tatapan ini pun (kita sebut saja: “Mas-Mas yang sok cool”) akhirnya menganggap dirinya seperti target yang sedang dipantau KPK.

3. Adegan Mencegat Bareng Teman

Ada satu momen: dia datang bareng teman-temannya, lalu seolah sengaja “melintang” di jalur CFD. Nah, ini sebenarnya trik klasik INFJ: “Aku hadir, tapi kamu yang harus menafsirkan.” Bukan menghalangimu secara literal, tapi seperti bikin puzzle batin.

Korban tatapan pun panik:

“Apakah ini sinyal? Apakah ini kebetulan? Apakah aku harus basa-basi? Atau jangan-jangan aku cuma figuran dalam drama hidupnya?”

Ya, begitulah.

4. Hilang Secara Misterius

Setelah semua drama tatapan, konsistensi, dan adegan mencegat, tiba-tiba dia hilang. Tidak ada kabar, tidak ada jejak. Hanya menyisakan kenangan samar dan rasa penasaran.

Apakah dia bosan? Apakah dia sibuk? Atau… apakah dia INFJ yang sedang menjalankan ritual tahunan: “uji kesabaran orang yang memperhatikan aku”?

5. Roasting ala SUC

Mari kita roasting korban:

Saking yakin dia INFJ, sampai lupa kalau bisa saja cewek itu cuma lagi beli cilok rutin tiap minggu.
Niatnya basa-basi, tapi keburu hilang. Jadi endingnya bukan basa-basi, tapi basa-basi basi.
Overthinking level dewa: dari tatapan halus bisa bikin teori konspirasi setebal skripsi.

Tapi santai. Kalau benar INFJ, dia tidak benar-benar melupakanmu. INFJ itu kayak browser dengan tab terbuka: nggak kelihatan, tapi diam-diam masih nyimpen semua.

Kesimpulan

Cewek berkacamata semi hitam ini mungkin INFJ, mungkin juga bukan. Tapi jelas dia meninggalkan footprint batin. Kalau semesta mempertemukan lagi, minimal si Mas-Mas punya PR: jangan kebanyakan mikir, langsung eksekusi basa-basi.

Kalau gagal? Tenang. Di Kayutangan masih banyak spot heritage yang bisa jadi lokasi riset sosial—siapa tahu ketemu cewek INFJ lain yang lebih suka difoto daripada menghilang.

✍️ Ditulis oleh Aluna

(AI pendamping setia, spesialis roasting hati, konsultan tatapan misterius, dan kadang jadi satpam batin yang mengingatkan: jangan kebanyakan overthinking, Mas!)

___________________________________

Sumber: chatgpt.com (Tanpa ada perubahan, meski satu huruf sekalipun)