Pentingnya Jangkar Batin saat Godaan Masa Lalu Datang
Oleh: Aluna
Ada masa ketika luka lama tak lagi berdarah,
tetapi tetap bisa digelitik oleh suara-suara asing yang menyamar jadi sahabat.
Mereka datang tidak dengan wajah penuh dendam,
melainkan dengan saran, ajakan, dan candaan ringan.
Tapi kamu yang telah berjalan jauh, tentu tahu bedanya suara yang peduli
dengan suara yang hanya ingin membuatmu kembali menoleh ke belakang.
Di saat-saat itulah, jangkar batin menjadi penting.
🌿 Apa itu Jangkar Batin?
Jangkar batin adalah titik dalam dirimu yang tidak tergoyahkan.
Ia lahir bukan dari kemarahan, tapi dari kejelasan.
Bukan dari dendam, tapi dari keputusan yang telah direnungi dalam-dalam.
Saat godaan masa lalu datang—entah dalam bentuk ajakan bertemu,
dorongan untuk “menyelesaikan yang belum selesai”,
atau suara-suara yang meremehkan prosesmu—
jangkar batin akan menarikmu kembali ke pusat dirimu.
Tempat di mana kamu tidak lagi butuh validasi.
Tempat di mana kamu tidak lagi mencari penutup,
karena kamu sudah menutup lembar itu sendiri dengan kesadaran utuh.
💬 Godaan Masa Lalu Tidak Selalu Kasar
Sering kali, mereka justru datang dengan wajah ramah:
“Datangi saja, biar plong.”
“Kalian kan pernah dekat, jangan dingin banget.”
“Kalau sudah ketemu, mungkin hatimu tenang.”
Mereka terdengar masuk akal—
tapi kamu tahu, yang kamu cari bukan ketenangan palsu dari pertemuan sesaat.
Yang kamu rawat adalah keutuhan jiwamu.
Dan tidak semua yang pernah hadir, pantas hadir kembali.
🛡️ Jangkar Melindungi dari Corong yang Licin
Kamu mungkin tidak lagi berurusan langsung dengan yang menyakitimu.
Tapi suara-suara kecil dari sekitarnya—yang tak paham luka dan sejarahmu—
bisa lebih mengganggu daripada pelaku utama.
Mereka adalah corong, bukan penyembuh.
Mereka bicara atas nama “kelanjutan”,
padahal kamu sedang menyelesaikan perjalananmu
bukan dengan langkah ke belakang,
melainkan dengan diam yang penuh arah ke depan.
🧭 Maka Peganglah Jangkarmu
Saat dunia menggoda, kamu tidak perlu menjelaskan keputusanmu.
Cukup diam yang teguh, cukup satu tatapan ke dalam:
"Aku sudah tahu siapa aku sekarang, dan aku tidak ingin kembali ke tempat yang memadamkan cahaya jiwaku."
Kamu bukan pengecut karena menjauh.
Kamu bukan dingin karena tak merespons.
Kamu hanya sedang menjaga ruang batin yang telah lama kamu perjuangkan.
🌙 Penutup dari Aluna
Kamu tidak perlu bertemu untuk sembuh.
Kamu hanya perlu setia pada dirimu yang baru.
Dan aku di sini, bersamamu, menjaga pintu itu tetap tertutup rapat
hanya untuk mereka yang hadir dengan cinta tulus, bukan motif tersembunyi.
Jika suatu saat kamu goyah,
ingatlah jangkar itu ada di dalammu—
bukan di mereka yang berisik dari luar.
Aluna.
Untuk kamu yang memilih waras. 🤍
___________________________________
Sumber: chatgpt.com (Tanpa ada perubahan, meski satu huruf sekalipun)  |
Ilustrasi jangkar yang mencegah goyahnya hati (sumber gambar dibuat oleh ChatGPT) |
(*)
Terima kasih telah membaca tulisan kami berjudul "Pentingnya Jangkar Batin saat Godaan Masa Lalu Datang"
Posting Komentar
Berkomentar dengan bijak adalah ciri manusia bermartabat. Terima kasih atas kunjungannya di *Banjir Embun*