Terbaru · Terpilih · Inspirasi · Aktualisasi · Hiburan · Download · Menulis · Tips · Info · Akademis · Kesehatan · Medsos · Keuangan · Konseling · Kuliner · Properti · Puisi · Muhasabah · Satwa · Unik · Privacy Policy · Kontributor · Daftar Isi · Tentang Kami·

3 Kejadian Tragis di Indonesia, Demi Buat Konten Video Malah Berujung Petaka

Banjirembun.com - Motivasi seseorang saat membuat konten video bermacam-macam. Ada yang mengejar penghasilan uang lantaran kondisi ekonomi memang membutuhkan itu. Terdapat pula yang sekadar gaya-gayaan, mengikuti tren, dan ingin viral biar terkenal.


Adapun yang paling umum dan terbanyak tentang tujuan seseorang membagikan konten di media sosial adalah supaya bisa terhubung dan tetap menjaga komunikasi dengan orang-orang yang dikenal. Artinya, duit dan popularitas bukan alasan utama.


Sayangnya demi sebuah konten video, terkadang individu rela berbuat nekat. Alih-alih memperhatikan keselamatan dan keamanan diri sendiri maupun orang di sekitar, pelaku justru mempertaruhkan nyawa agar bisa disebut manusia pemberani dan "jantan."


Berikut ini kejadian mematikan yang berujung maut ketika sedang membuat konten video di Indonesia:


1. Panjat Tower SUTET

Pada Selasa 04 Juli 2023, Deni (53 tahun) lelaki asal Garut telah nekat panjat tower SUTET (Saluran tegangan estra tinggi). Nahasnya, bukan video tentang pemandangan yang dia peroleh. Akan tetapi tubuhnya menjadi gosong akibat tersengat aliran listrik.


Kisah tragis itu diawali saat Deni bersama temannya sedang istirahat di tengah perjalanan menuju daerah lain. Sembari santai sejenak, keduanya meneguk minuman keras dahulu. Nah, tak lama setelah itu Deni langsung memanjat tower di dekatnya.

Lokasi tower yang menyebabkan Deni tersengat listrik (sumber foto)

Sesudah naik setinggi 10 meteran, dia mulai kesetrum listrik. Badannya terlempar dan jatuh ke tanah. Tak ayal, tubuhnya pun gosong dengan luka bakar 80%. Beruntungnya, nyawa pria itu masih terselamatkan. Walau harus dirujuk ke RSUD Dr Slamet Garut.

Sumber: https://www.detik.com/jabar/berita/d-6813689/ngonten-di-tower-sutet-ala-deni-yang-berujung-petaka


2. Merekam "Truk Oleng"

Truk oleng adalah kendaraan bak terbuka ukuran besar yang berjalan secara sengaja melakukan manuver zig-zig, bergoyang-goyang, dan agak miring-miring. Sopir truk berbuat seperti itu hendak berniat mencari sensasi, pujian, atau hanya ingin menunjukkan kemahiran berkendara.


Nah, konten truk oleng beberapa waktu lalu sempat jadi idola penonton di media sosial. Selain direkam oleh krenet atau penumpang, terkadang video aksi truk direkam oleh penonton dan pengendara sepeda motor yang mengiringi truk di belakang atau sampingnya.


Sebagaimana, ada kasus pesepeda motor yang menabrak truk di Jl. Raya Pantura, Kecamatan Subah Kabupaten Batang pada Kamis 05 Maret 2021. Di mana, ada beberapa sepeda motor yang dinaiki remaja secara berboncengan melaju sambil merekam video aksi truk oleng.


Sembari merekam menggunakan kamera ponsel, ada salah satu sepeda motor warna putih menabrak truk boks hijau yang ada di depannya. Untungnya, enggak ada korban jiwa pada kejadian tersebut. Hanya mengalami luka ringan. Setelah diperiksa di Puskesmas langsung boleh pulang.


Sumber: https://news.detik.com/berita-jawa-tengah/d-5482251/detik-detik-pemotor-celaka-gegara-bikin-konten-truk-oleng-terekam-kamera


3. Menghadang Truk

Konten video menghadang truk menggunakan tangan kosong dan berjalan kaki alias tanpa kendaraan, berakhir pada tewasnya remaja berinisial FA umur 13 tahun. Kejadiannya di Cikarang Utara, Bekasi. Di mana, FA bersama kawan-kawannya sering bikin konten penghadangan truk.


Parahnya, pada Senin 12 Juli 2021 tersebut di hari yang sama mereka setidaknya 8 kali membikin konten berbahaya yang serupa. Namun, di konten yang terakhir itu FA benar-benar dihampiri maut. Rencananya sebagaimana konten sebelumnya, video tersebut bakal di upload ke YouTube.


Sumber: https://news.detik.com/berita/d-5643146/remaja-bekasi-yang-tewas-tertabrak-sudah-8-kali-bikin-konten-hadang-truk


Sebenarnya masih banyak konten video di Indonesia yang berujung celaka. Sebuah tindakan konyol yang berakibat petaka itu tidak hanya menyebabkan luka-luka tetapi juga kematian. Seharusnya, ini bisa menjadi pelajaran agar tidak ada lagi konten-konten yang mendekati maut semacam itu.






Baca tulisan menarik lainnya:

Terima kasih telah membaca tulisan kami berjudul "3 Kejadian Tragis di Indonesia, Demi Buat Konten Video Malah Berujung Petaka"

Posting Komentar

Berkomentar dengan bijak adalah ciri manusia bermartabat. Terima kasih atas kunjungannya di *Banjir Embun*